REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Netizen gempar oleh video sangkakala yang beredar di Youtube belakangan ini. Dalam video itu, terdengar suara gemuruh yang oleh sebagian orang ditafsirkan sebagai terompet sangkakala.
Bagaimana sebenarnya penjelasan tentang suara sangkakala dalam Islam?
"Kalau ada suara sangkalala yang beredar di Youtube itu hanya ilusi saja," kata KH. Zakky Mubarak, Ketua Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama, saat dihubungi Republika, Rabu (27/5).
KH. Zakky Mubarak menjelaskan, dalam Islam, suara sangkakala akan menandai tibanya hari kiamat. Saat sangkalala ditiup oleh malaikat Israfil, semua makhluk hidup yang ada di dunia akan mati. Fakta itu saja sudah membantah kalau suara yang beredar di Youtube adalah suara sangkakala.
Ia menambahkan, suara gemuruh itu bisa jadi hanya fenomena alam biasa. Misalnya, suara angin atau kendaraan bermotor. Suara sangkakala juga didengar oleh umat manusia di seluruh dunia, bukan hanya di sebagian negara saja.
"Itu hanya ilusi atau khayalan orang-orang yang mendengar. Seperti kalau kita sedang menunggu satu tanggal, kita menyangka, tanggalnya sudah sampai. Eh, ternyata belum," tambah KH. Zakky sambil tertawa.
Video suara gemuruh yang disangka terompet sangkakala itu telah menggemparkan orang-orang di berbagai belahan dunia. Tidak hanya satu, melainkan ada puluhan video serupa yang beredar di Youtube. Badan Antariksa Amerika Serikat, National Aeronautics and Space Administration (NASA), sampai ikut serta menjelaskan fenomena ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
