Senin 27 Apr 2015 06:24 WIB

Mensos: Bentuk Karakter Bangsa dengan Konsep Khuluqul Quran

  Peserta khataman Alquran dari komunitas ODOJ (One Day One Juz) di Masjid Agung At-Tin, Jakarta, Rabu (31/12). (Republika/Adjie Sambogo)
Peserta khataman Alquran dari komunitas ODOJ (One Day One Juz) di Masjid Agung At-Tin, Jakarta, Rabu (31/12). (Republika/Adjie Sambogo)

REPUBLIKA.CO.ID,CIAMIS -- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa prihatin dengan undangan pesta bikini usai ujian nasional. Menurutnya, karakter generasi muda harus dibentuk seperti akhlak Rasulullah SAW.

“Membangun karakter anak bangsa harus dengan menanamkan konsep tanha anil fahsai wal munkar (mencegah dari perbuatan keji dan munkar) harus masuk dalam diri anak-anak karena kemampuan kontrol orang tua yang tak setiap saat,” tegas Mensos, Ahad (26/4).

Ia pun lebih spesifik menyebutkan bahwa kegiatan bersuka ria dan hedonis, seperti pesta bikini tadi akibat anak muda Indonesia tercekoki budaya Barat yang dibawa oleh pengaruh berbagai media dan kecanggihan teknologi.

Maka, Ketua Umum PP Muslimmat NU ini pun menginginkan adanya sebuah gerakan revitalisasi karakter bangsa. Langkah ini harus didukung oleh para pendidik, ulama, dan orang tua.

“Akhlaknya Rasulullah SAW itu Khuluqul Quran (akhlak yang mencintai Alquran), dan karakter Alquran itu menuju rahmatan lil alamin,” tegasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement