Ahad 19 Apr 2015 19:07 WIB

Aisyiyah: tidak Semua Ormas Cuek Soal Pemberdayaan Perempuan

Rep: c13/ Red: Agung Sasongko
Pengajian  Aisyiyah
Foto: Republika/Heri Purwata
Pengajian Aisyiyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Aisyiyah Muhammadiyah, Susilahati mengungkapkan organisasi otonom Muhammadiyahnya ini selalu berusaha untuk memberikan kontribusinya untuk mengembangkan ekonomi perempuan. Bahkan, dia mengaku sebagian besar program organisasinya itu berkenaan dengan pemberdayaan ekonomi perempuan.

Susi juga mengungkapkan ketidaksetujuannya jika ada sejumlah pihak yang menyebut ormas Islam perempuan kurang maksimal memberdayakan perempuan. “Tidak semua ormas,” ungkap Susi saat dihubungi ROL, Ahad (19/4).

Susi menerangkan, Aisyiyah sendiri sangat fokus dengan program pemberdayaan ekonomi perempuan. Salah satu programnya, yakni memproduksi dan menjual sejumlah sabun yang cukup diminati masyarakat. Menurutnya, program ini jelas telah menunjan perekonomian perempuan di organisasinya itu.

Menurut Susi, pemberdayaan ekonomi perempuan itu sangat perlu dilakukan di Indonesia untuk saat ini. Ia menegaskan, tidak hanya laki-laki yang bisa diberdayakan ekonomi tapi perempuan juga membutuhkannya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement