Sabtu 28 Mar 2015 23:50 WIB

Begini Cara IPNU Tangkal Radikalisme

anggota DPRD DKI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Azis SHI dalam pelantikan pengurus Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama (IPNU) di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Sabtu (28/3).
Foto: ipnu
anggota DPRD DKI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Azis SHI dalam pelantikan pengurus Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama (IPNU) di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Sabtu (28/3).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kaum muda nahdliyin harus membumikan konsep Islam rahmatan lil 'alamin sebagai upaya menangkal paham radikalisme seperti kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).

"Para pelajar di Jakarta Utara, khususnya teman-teman IPNU harus mampu menjadi pelopor dalam menangkis dan mengikis paham radikal dengan membantu pemerintah untuk lebih membumikan ajaran Islam, rahmatan lil 'alamin," jelas anggota DPRD DKI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Azis SHI dalam pelantikan pengurus Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama (IPNU) di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Sabtu (28/3).

Sekretaris GP Ansor DKI ini meyakini, konsep Islam yang membawa pesan kedamaian warisan para ulama dan kiai NU.

Abdul Azis menyampaikan bahwa warga nahdliyin bertoleransi terhadap kemajemukan dan pluralisme yang tumbuh di Indonesia.

"Sudah saatnya para pelajar NU bersama ormas dan organisasi kepemudaan membangun pemuda Indonesia berkarakter dan berkepribadian kebangsaan," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement