Selasa 26 Jun 2012 21:26 WIB

Imam Feisal: Islam tak akan Ambil Alih AS

Rep: Satya Festiani/ Red: Yeyen Rostiyani
Imam Feisal Abdul Rauf, imam masjid di New York, berkunjung ke Indonesia mulai Selasa hingga Jumat.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Imam Feisal Abdul Rauf, imam masjid di New York, berkunjung ke Indonesia mulai Selasa hingga Jumat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Imam Masjid Al-Farah New York sekaligus Ketua Cordoba Initiative, Imam Feisal Abdul Rauf, menyangkal jika Islam ingin mengambil alih Amerika Serikat (AS).

"AS prihatin Islam akan mengambil alih negaranya," ujar Imam Feisal saat berkunjung ke Jakarta, Selasa (26/6). 

Ia mengatakan, dalam al Quran 109:6 menyebutkan, "Wahai orang-orang kafir 'Untukmu agamamu, dan untukku agamaku". Ini menunjukan pluralisme agama adalah hak asasi manusia yang paling mendasar dalam hukum Islam. 

Islam juga akan konsisten dan sesuai dengan hukum Amerika. Sebuah masyarakat Muslim yang ideal menurutnya adalah masyarakat yang mengakui pemahaman pluralistis dalam kerangka hukum Islam. 

Muslim di Amerika juga menghormati pemimpin Amerika yang terpilih, walaupun itu tidak sesuai dengan pilihan mereka. Ia mengatakan, setiap Muslim harus menganggap dirinya secara moral terikat dengan keputusan negaranya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement