Rabu 25 Apr 2018 13:30 WIB

Pesona Masjid Kota Iskandar

Ada enam menara yang menjulang di area Masjid Kota Iskandar.

Rep: Hasanul Rizqa/ Red: Agung Sasongko
Masjid Kota Iskandar, Johor Bahru, Malaysia.
Foto: Wikipedia
Masjid Kota Iskandar, Johor Bahru, Malaysia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada enam menara yang menjulang di area Masjid Kota Iskandar. Empat unit di antaranya berada di tiap sudut bangunan utama, tempat para jamaah melaksanakan shalat.

Adapun dua menara lainnya terletak di sisi utara dan selatan. Bentuknya cukup elegan, menyerupai roket yang seakan-akan siap untuk meluncur ke angkasa. Menara-menara itu berdekatan dengan tempat wudhu bagi para jamaah pria.

Sementara itu, kubah utama masjid ini berupa setengah lingkaran yang agak pepat. Bila dilihat dari atas, kubah tersebut menampakkan motif bagaikan jaring-jaring laba-laba, yang juga diseling-selingi kaligrafi besar bertuliskan Allahu Akbar. Warna dasarnya adalah biru terang, sedang kan jejaring yang meliputinya adalah putih, mengikuti warna yang mendominasi masjid ini.

Masjid Kota Iskandar terdiri atas tingkat-tingkat. Di bagian dekat tangga, terdapat ruangan tempat berwudhu. Di dalamnya, sebuah kolam air mancur menyuguhkan kesan menyejukkan. Mema suki ruangan utama di lantai satu, jamaah akan mendapati kesan lapang dan modern. Di langit-langit, tampak deretan lampu gantung silindris yang tersusun melingkar di bawah bagian dalam kubah.

Kendati demikian, pada siang hari cahaya mentari dapat masuk dari celah-celah kubah tersebut yang dilapisi kaca.Adapun lantai ruangan ini diliputi permadani biru cerah. Empat pilar penyangga plafon berdiri tegak di bawah kubah utama. Mengikuti gaya arsitektur modern, bentuknya minimalis, dengan bagian bawahnya yang bercorak motif-motif geometris.

Mimbar Masjid Kota Iskandar juga tampak simpel tetapi anggun karena kesan modern-minimalis yang ditampilkannya.Pada dinding di sebelah kanan dan kiri, berturut-turut terdapat ukiran kaligrafi besar, yang bertuliskan lafazh Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW.

Ukiran ini dihiasi motif-motif berbentuk bunga, yang juga sekaligus sebagai saluran udara di ruangan samping mihrab. Gaya modern juga tampak dari bagian mimbar masjid tersebut. Hanya saja, sedikit kesan kebudayaan Persia tampak pada bagian langit-langit di atas mimbar ini. Cekungan- cekungan pada iwan tersebut mengingatkan pengunjung pada masjid-masjid besar di zaman klasik Islam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement