Rabu 25 Apr 2018 11:20 WIB

Sejarah Panjang Hajar Aswad

1850-1820 SM: Nabi Ibrahim meletakkan Hajar Aswad di Ka'bah

Rep: Syahruddin el-Fikri/ Red: Agung Sasongko
Penjaga Hajar al-Aswad
Foto: alarabiya.net
Penjaga Hajar al-Aswad

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hajar Aswad memiliki nilai sejarah bagi umat Islam. Batu berwarna hitam ini telah melalui beragam peristiwa. Berikut catatan sejarah Hajar Aswad:

1.    1850-1820 SM: Nabi Ibrahim meletakkan Hajar Aswad di Ka'bah, saat pembangunan Ka'bah.

2.    400 M: Amr bin Harits bin Madhadh al-Jurhum memasukkan ke dalam sumur Zamzam.

3.    400 M: Qushay bin Kilab (kakek Rasul SAW yang kelima) meletakkan kembali ke tempatnya di Ka'bah.

 

4.    606 M, terjadi kerusakan pada Ka'bah akibat banjir. Rasul SAW menempatkannya di tempat yang ada sekarang, setelah terjadi perdebatan antarkabilah Quraisy.

5.    180-an H, Abdullah bin Zubair memasang lingkaran pita perak di sekeliling Hajar Aswad.

6.    7 Zulhijah 317 H: Abu Tahir Al Qarmuthi mencopot Hajar Aswad.

7.    10 Dzulhijjah 339 H, Hajar Aswad berhasil dikembalikan ke tempatnya.

8.    363 H, Hajar Aswad dipukul oleh seorang laki-laki dari Romawi, namun ia tidak berhasil membawanya.

9.    413 H, seorang laki-laki dari Bani Fatimiyyah, memecahkan Hajar Aswad.

10.    990 H, seorang laki-laki asing memukul Hajar Aswad.

11.    1268 H, Sultan Abdul Majid mengganti lingkaran perak dengan emas.

12.    1293 H, Sultan Abdul Aziz mengganti lingkaran emas dengan perak.

13.    Muharram 1351 H, seorang laki-laki dari Afghanistan mencungkil pecahan Hajar Aswad dan mencuri potongan kain Kiswah Ka'bah.

14.    28 Rabiul Akhir 1351 H, Raja Abdul Aziz bin Abdur Rahman Al-Faisal As-Saud merekatkan kembali Hajar Aswad yang telah pecah dan memberinya lingkaran perak di sekelilingnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement