Senin 12 Mar 2018 16:57 WIB

Masjid Abuja Sekilas Mirip Bangunan Khas Turki

Bentuk menaranya menyerupai pensil raksasa berujung lancip.

Salah satu masjid nasional Nigeria, Abuja
Salah satu masjid nasional Nigeria, Abuja

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Penampakan luar Masjid Nasional Abuja sekilas mirip bangunan khas Turki, terutama bila menunjuk pada bentuk menara yang menyerupai pensil raksasa berujung lancip. Namun, bila didekati lebih saksama, ada perpaduan unsur-un sur budaya lain dari khazanah peradaban Islam.

Misalnya, gerbang utama masjid ini yang agaknya terinspirasi dari kebudayaan Persia. Sebab, bentuknya tidak lain adalah iwan atau gerbang raksasa yang menghubungkan bagian luar dengan bagian dalam bangunan.

Iwan masjid ini juga dihiasi dengan ukiran muqarna, yang menggantung bagai kan stalaktit gua. Namun, muqarna yang terdapat pada rongga bagian dalam lengkung iwan di sini bercorak persegi. Masih seiring dengan arsitektur Persia, di tepian gerbang utama (iwan) Masjid Nasional Abuja terdapat ukiran kaligrafi yang indah.

Latarnya menampilkan pola geometris dengan warna biru, sedangkan un tai an hu ruf Arab yang menunjukkan ayat-ayat suci Alquran berwarna kuning cerah. Hiasan kaligrafi juga terdapat pada beberapa bagian lain pada dinding masjid ini. Misalnya, di atas pintu masuk para jamaah laki-laki. Pintu ini menawarkan unsur kebudayaan Muslim Afrika, khususnya Timbuktu.

Dari lantai luar yang berlapiskan marmer, pengunjung dapat memasuki ruangan utama tempat shalat Masjid Nasional Abuja. Di sini, pemandangannya tidak kalah mengesankan. Hamparan permadani merah tampak serasi dengan warna interior yang didominasi krem.

Pilar-pilar yang menyangga kubah utama berbentuk silindris dan berbahan dasar pualam. Bila pengunjung melihat ke arah langit-langit, akan tampak permuka an dalam kubah besar tersebut. Ada kesan minimalis yang modern. Pusat lingkaran kubah itu menampilkan pola geometris berbentuk bintang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement