Jumat 19 Jan 2018 07:03 WIB

Islam Agama Terbesar Ketiga di Guyana

Rep: Marniati/ Red: Agung Sasongko
Muslim Guyana
Foto: .caribbeanmuslims.com
Muslim Guyana

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Republik Kooperatif Guyana, dahulu bernama Guyana Britania, adalah sebuah negara di pesisir utara Amerika Selatan. Guyana merupakan satu-satunya negara di kawasan itu yang menetapkan bahasa Inggris sebagai bahasa resminya.

Nama Guyana bisa jadi asing di telinga se bagian kalangan, tetapi berbicara soal Islam di negara yang berbatasan dengan Suriname di sebelah timur, Brasil di selatan, Venezuela di barat, dan Samudera Atlantik di utara ini, tentu tak kalah menarik. Islam merupakan agama terbesar ketiga di Gu ya na setelah agama Kristen dan Hindu. Se ki tar 63 persen penduduknya beragama Kristen.

 

Menurut sensus 2002, sebanyak 7,3 persen dari populasi negara tersebut beragama Islam. Namun, survei Pew Research me nunjukkan temuan yang berbeda. Pada 2010 lembaga riset terkemuka yang berpusat di Amerika Serikat ini memperkirakan sebanyak 6,4 persen populasi negara tersebut adalah Muslim.

Meski Muslim adalah komunitas minoritas, mereka tetap mendapatkan hak dan jaminan beragama. Konstitusi Guyana men jamin kebebasan beragama, dan dalam praktiknya, pemerintah pada umumnya menghormati hak ini.

Di negara ini relatif tidak ditemukan laporan pelanggaran atau diskriminasi masyarakat yang dilakukan berdasarkan kepercayaan atau praktik keagamaan. Para tokoh masyarakat mengambil langkah positif untuk mempromosikan kebebasan beragama.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement