Selasa 24 Oct 2017 15:00 WIB
Warisan Utsmaniyah

Ini Sumbangsih Ilmuwan Utsmaniyah terhadap Ilmu Kartografi

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Agung Sasongko
Peta wilayah Utsmaniyah.
Foto: wikipedia
Peta wilayah Utsmaniyah.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Piri Reis adalah laksamana terkenal Turki, ahli geografi dan kartografer dari abad ke-16. Peta dunia terkenal yang disusun pada tahun 1513 dan ditemukan pada tahun 1929 di Istana Topkapi di Istanbul adalah peta Turki tertua yang menunjukkan Dunia Baru, dan salah satu peta tertua di Amerika yang masih ada.

Setengah peta yang masih ada saat ini menunjukkan pantai barat Eropa dan Afrika Utara dan pantai Brasil dengan akurasi yang masuk akal di samping berbagai pulau Atlantik termasuk Azores dan Kepulauan Canary. Artikel ini menyajikan pencapaian Piri Reis dalam bentuk kartografi melalui analisis versi parsial yang masih ada dari dua peta dunia dan bukunya tentang navigasi, Kitab-i Bahriye.

Angkatan Laut Ottoman dikenal karena kemampuan jelajahnya sekitar akhir abad ke-11 sampai abad ke-18. Luas geografis jajahannya diperluas dari bagian barat laut paling jauh ke Lautan Hindia dan Lurus Hormuz. Prestasi Ottoman dikaitkan dengan kontribusinya terhadap subjek geografi dan ilmu bahari yang lebih luas.

Aspek ini, bagaimanapun, tidak banyak diketahui. Sampai saat ini, sejarawan kebanyakan disibukkan dengan mengungkap kisah dramatis tentang penemuan geografis dan pelayaran samudra yang dilakukan pada akhir abad ke-15.

Namun, beberapa karya ilmiah telah dipublikasikan baru-baru ini yang menyoroti kontribusi ilmuwan Ottoman terhadap perkembangan kartografi, geografi dan ilmu bahari. Perhatian khusus diberikan pada peta Ottoman, apakah itu grafik peta Mediterania atau dunia, terutama yang dirancang oleh Pirei Reis.

Kemajuan yang menakjubkan dari ilmu pengetahuan dan ilmu pengetahuan bahari Turki pada abad ke-16 didokumentasikan dengan baik oleh para ahli. Hess mencatat bahwa ketika Piri Reis menyajikan peta terkenal tentang Dunia Baru kepada Sultan Selim I pada tahun 1517, dia menyediakan Utsmani, jauh sebelum banyak penguasa Eropa, dengan deskripsi akurat tentang Amerika dan juga rincian tentang perjalanan mengelilingi Afrika.

Setahun kemudian, Salman Reis menambahkan hal itu. Goodrich, dalam sebuah karya perintis, juga melangkah jauh untuk memperbaiki keseluruhan kesan, memberikan catatan bagus tentang deskripsi Ottoman tentang Dunia Baru seperti yang kemudian ditemukan dalam segala keanehan, keragaman dan kekayaannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement