Sabtu 21 Apr 2018 11:58 WIB

Kota Bandung Juara MTQ Tujuh Kali Berturut-turut

Kota Bandung mengirim 54 kafilah dengan didampingi 21 official dan 30 pembina.

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Ani Nursalikah
Para kafilah dari Jawa Barat berdoa pada pada Pelepasan Kafilah MTQ Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung. (Republika/Edi Yusuf)
Foto: Republika/ Edi Yusuf
Para kafilah dari Jawa Barat berdoa pada pada Pelepasan Kafilah MTQ Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung. (Republika/Edi Yusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kota Bandung mencatatkan rekor tujuh kali berturut-turut meraih gelar juara umum Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Provinsi Jawa Barat. Ini diperoleh setelah pada MTQ ke-35 di Kabupaten Sukabumi, Kota Bandung sukses memperoleh tingkat prestasi daerah skor tertinggi 70, diikuti Kabupaten Bandung dengan nilai 48, dan Kabupaten Sukabumi.

Piala Juara Umum MTQ diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan kepada Penjabat Sementara Wali Kota Bandung Muhamad Solihin pada acara penutupan MTQ ke-35 Tingkat Jawa Barat, di Alun-alun Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jumat malam (20/4).

Pada MTQ kali ini, Kota Bandung mengirim 54 kafilah dengan didampingi 21 official dan 30 pembina. Para kalifah mengikuti 10 kategori lomba yang terdiri dari kategori Tilawah Quran, Murattal, Qira'ah Sab'ah, Tahfidz, Syarhil Quran, Fahmil Quran, Tafsir Quran, khat/kaligrafi, Makalah Ilmiah Alquran, dan Musabaqah Menulis Kandungan Alquran, untuk mengikuti seluruh kategori yang dilombakan.

Pejabat Sementara Wali Kota Bandung Muhamad Solihin mengucapkan rasa syukurnya atas raihan prestasi Kota Bandung yang dapat meraih juara umum secara berturut-turut tujuh kali. "Alhamdulillah, ini adalah hasil kerja keras semua pihak dari mulai LPTQ semua jajaran terus memberikan dukungannya," katanya seperti dalam siaran persnya, Sabtu (21/4).

Menurutnya, prestasi ini merupakan kebanggaan bagi masyarakat Kota Bandung. Setelah melalui perjuangan dan kerja keras, capaian ini berhasil diraih kembali. "MTQ ini harus jujur. Di setiap kejuaraan harus jujur melalui persiapan yang matang. Bukan suatu yang mudah memperoleh prestasi. Ini (juara) adalah bagian dari usaha yang telah dibina sejak dini," ujar Solihin.

Pemkot Bandung pun akan memberikan hadiah kepada para peserta yang meraih juara. Juara pertama mendapat hadiah seharga biaya haji dan kedua serta ketiga mendapat biaya umroh.

Menurut catatan, dalam agenda rutin dua tahunan Kota Bandung menjadi Juara umum dimulai pada MTQ ke-29 di Cirebon, kemudian berturut-turut di Bandung, Depok, Karawang, Kabupaten Kuningan, Kota Tasikmalaya, dan terakhir di Kabupaten Sukabumi. Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat dan Kemasyarakatan Kota Bandung, Tatang Muchtar mengatakan, setelah kembali menjadi yang terbaik, prestasi yang telah dicapai harus terus ditingkatkan.

"Dari MTQ yang terakhir di Tasikmalaya kita terus mengalami peningkatan kualitas dengan perolehan medali yang lebih banyak," ujarnya.

Tatang menegaskan, kegiatan MTQ ini bukan hanya acara seremonial pertandingan melainkan harus memberikan dampak untuk para peserta didik dan pembina untuk mengembangkan lebih lanjut juga untuk masyarakat luas. "Alquran ini bukan hanya sekedar bahan bacaan melainkan lebih luas menjadikan tuntutan dalam kehidupan sehari-hari," kata Tatang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement