Sabtu 07 Mar 2015 21:49 WIB

Menag Ajak Tokoh Agama Perangi Narkoba

mantan ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad syafii Ma'arif (kiri), Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kanan) berbincang dalam seminar pembukaan di Jakarta, selasa (24/2).
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
mantan ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad syafii Ma'arif (kiri), Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kanan) berbincang dalam seminar pembukaan di Jakarta, selasa (24/2).

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengajak tokoh agama di Sulawesi Tenggara untuk sama-sama memerangi narkoba.

"Narkoba ini merupakan musuh bersama yang sangat kejam. Setiap hari sekitar 50 orang meninggal karena narkoba sehingga harus diseriusi untuk diperangi bersama," kata Lukman Hakim saat bertatap muka dengan ormas, tokoh agama dan FKUB Sultra, Sabtu (7/3).

Menurut dia, terdapat 4,2 juta orang di Indonesia pengidap narkoba, dan 1,2 juta diantaranya sudah tidak bisa disembuhkan lagi.

"Sehingga orang-orang yang menyebarkan narkoba harus diperangi dan bisa dihukum mati," katanya.

Lukman mengaku khawatir dengan peredaran narkoba yang semakin masif di Indonesia, bahkan hingga memasuki dunia pelajar.

Sebelumnya, dalam dialog tersebut, Pimpinan Muhammadiyah Wilayah Sultra Prof Abdullah Alhadza meminta pihak Kementerian Agama untuk ikut fokus membantu pemerintah dalam memberantas narkoba dan korupsi di Indonesia.

"Minimal narkoba dan korupsi ini tidak terjadi ditubuh atau lingkup Kementerian Agama RI," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement